Analisis Perdagangan Internasional Indonesia dengan Papua Nugini di Bidang Pertanian Tahun 2019-2021
DOI:
https://doi.org/10.29303/ijpss.v5i1.119Keywords:
Ekspor, Perdagangan Internasional, PertanianAbstract
Kerjasama bilateral Indonesia dan Papua Nugini sudah lama terjalin dalam berbagai bidang ketika hubungan diplomatik kedua negara dimulai di mana saat ini Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri berupaya untuk membangun hubungan kerjasama yang lebih erat khususnya di bidang perdagangan pada sektor pertanian. Kerjasama ini merupakan salah satu upaya pemerintah Indonesia dalam mendorong terciptanya pembangunan sektor pertanian di Indonesia mengingat potensi SDA dan SDM di Indonesia yang sangat memadai namun masih kurang dalam pemanfaatannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya yang dilakukan dalam rangka untuk memaksimalkan perdagangan dan bagaimana perkembangan perdagangan antara Indonesia dan Papua Nugini. Perkembangan perdagangan antara Indonesia dan Papua Nugini dari Tahun 2019 hingga 2021 terus mengalami perkembangan yang positif di bidang pertanian sehingga kerja sama perdagangan akan terus dilakukan untuk bisa memenuhi kebutuhan kedua negara. Upaya yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia dalam memaksimalkan perdagangan dengan Papua Nugini yaitu dengan meningkatkan akses pasar, mengembangkan investasi, dan memperkuat peran diplomasi pertanian.
References
Andi Amran S. (2015). Perdagangan Internasional Komoditas Pangan Strategis Jakarta. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian: IAARD PRESS.
Anisa Malawat. (2020). Pelaksanaan Politik Luar Negeri Indonesia dalam Peningkatan Keamanan Wilayah Perbatasan Indonesia-Papua Nugini. Makassar: Universitas Hasanuddin.
Archibald Damar Pambudi. (2011). Analisis Faktor-faktor yang mempengaruhi ekspor biji kakao Indonesia ke Malaysia dan Singapura. Semarang: Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro.
Arif Wibisono. (2018). Progres Ekspor ke Papua Nugini Tak memadai perlu langkah Konkret (Online). https://balitribune.co.id/content/progres-ekspor-ke-png-tak-memadai-perlu-langkah-konkret.
Athiah R.S. (2010). Analisis Faktor-faktor yang mempengaruhi impor di Indonesia. Medan: Universitas Sumatera Utara.
Dona P. C., Jaka A. (2020). Analisis Faktor-faktor yang mempengaruhi perdagangan Indonesia dengan negara-negara anggota APEC. Jurnal Dinamika Ekonomi Pembangunan 3(3), 219-233.
Ilham Wiboyo. (2019). Kemendag Perkuat Ekspor ke Kawasan pasifik (Online). https://www.medcom.id/ekonomi/mikro/DkqV3v8K-kemendag-perkuat-ekspor-ke-kawasan-pasifik.
Rusdi, J. Abbas, Firmansyah, M., & Lampita, F. (2021). Potensi Papua Sebagai Jalur Perdagangan Internasional Indonesia Dengan Kawasan Pasifik. Jurnal Noken: Ilmu-Ilmu Sosial, 6(2), 130–144. https://doi.org/10.33506/jn.v6i2.1348
Kamalia Yuanita. (2014). Dampak ASEAN Free Trade Area Dalam Sektor Pertanian Indonesia. Jakarta: Universitas Moestopo (Beragama).
Kementrian Pertahanan. (2017). Rancangan Undang-undang tentang pengesahan persetujuan antara Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Papua Nugini tentang kegiatan kerjasama di bidang pertahanan.
Nursari Ramadani. (2019). Analisis Perdagangan Internasional Komoditi Pertanian di Indonesia. Medan: Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara.
Sitoyo, Sandu, M. A., Sodik. (2015) Dasar Metodologi Penelitian. Yogyakarta: Literasi Media Publishing.
Trading Economics. (2023). Indonesia Exports to Papua New Guinea (Online). https://tradingeconomics.com/indonesia/exports/papua-new-guinea
Tulus, Tambunan. (2003). Perekonomian Indonesia Beberapa Masalah Penting. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Wahono, Dhipayana. (2018). Perdagangan Internasional. Yogyakarta: Deepblish.
Published
Issue
Section
Copyright (c) 2023 Ros Andikayani, Riady Ibnu Khaldun, Abdul Hafid, Andi Asmira
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
